Pamatwil Polda Lampung Tinjau Pos Pengamanan Mudik Lebaran Lampung Utara

Lampung Utara

LAMPUNG UTARA (RNSI/SMSI) – Kabid Humas Polda Lampung Kombes.Pol Zahwani Pandra Arsyad, selaku perwira pengamat wilayah (Pamatwil) Ops Krakatau 2022 Lampung Utara, bersama tim AKBP Junjun Junrahmadi, meninjau pos pelayanan dan pengamanan mudik lebaran di Lampung Utara.

Kedatangannya bersama tim disambut langsung Kapolres Lampung Utara AKBP Kurniawan Ismail, pada Kamis kemarin, 28 April 2022.

Pada kesempatan itu, KBP Pandra mengatakan kedatangan jajarannya untuk memastikan kesiapan pos-pos yang ada, baik pos pelayanan maupun pos pengamanan, seperti kelengkapan pos maupun kesiapan siagaan personel.

Lebih lanjut KBP Pandra mengatakan seiring dengan kebijakan pemerintah memperbolehkan warga untuk kembali mudik, Polda Lampung dan polres jajaran saat ini persiapkan Operasi Ketupat Krakatau 2022.

Jumlah personel yang dilibatkan dalam operasi ini 4008 pers, termasuk dari Polda Lampung dan polres jajaran.

“Jhusus di wilayah Polres Lampung Utara, saya selaku Kabid Humas diberi tanggungjawab sebagai Pamatwil, berdasarkan surat perintah Kapolda Lampung seluruh pejabat utama ditunjuk sebagai perwira pengamat wilayah yang bertugas melihat bagaimana kesiapan daripada pelaksanaan operasi ini,” ujarnya.

Ditambahkannya, Kapolres Lampung Utara sudah menempatkan sekitar 115 personel yang tergabung dalam Operasi Ketupat Krakatau.

“Penempatan personel tersebut dibagi di dua Pos Pam dan satu Pos Yan, dan Pos Pengamanan. Tentunya bersifat untuk melakukan tindakan-tindakan kepolisian,” terang KBP Pandra.

Operasi krakatau 2022 di seluruh polres termasuk polda dibagi dalam enam satgas, yakni satu satgas preemtif, satgas preventif, satgas kamseltibcar lantas, satgas bantuan pelayanan kesehatan seperti vaksin, satgas penegakan hukum terhadap pelaku-pelaku kejahatan 3C dan satgas bantuan operasi (Banops).

“Yang agak eksklusif dalam pelayanan ini adalah pada Pos Yan, yaitu adanya fasilitas kesehatan yang diberikan,” tambah Pandra.

Baca Juga :  BLT DD KPM Desa Oganlima Dipotong?

KBP Panda juga mengimbau kepada masyarakat yang akan melaksanakan mudik agar menjaga kondisi fisik pengendara, termasuk juga kondisi fisik kendaraan, harus benar-benar layak pakai.

“Apabila ada yang sakit jangan melakukan perjalanan jauh, harus istirahat dulu,” imbaunya.

Lanjutnya, untuk di jalan tol lintas Sumatera yang akan dilalui, ada 17 rest area yang disiapkan mulai dari Lampung Selatan, Lampung Tengah sampai Mesuji.

“Selain itu, kita juga mengimbau bagi masyarakat yang akan meninggalkan rumahnya agar disampaikan kepada siskamling setempat, RT/RW dan lingkungan, arahkan apabila ada yang melihat atau mengetahui, mendengar suatu tindak pidana segera dilaporkan ke pihak kepolisian terdekat atau telphone melalui layanan call canter 110,” ujar Pandra.

Lebih lanjut diterangkan, untuk mendukung pelaksanaan operasi berikutnya telah bentuk tim anti begal, sebagaimana kebijakan k
Kapolri bahwa dalam mendukung kelancaran arus mudik, keamanan serta keselamatan, tentunya harus dijamin kenyamanannya.

Hal ini ditindaklanjuti oleh Kapolda Lampung Irjen Pol Drs. Hendro Sugiatno dengan membentuk tim satgas anti begal.

“Jadi tim ini adalah gabungan dari Polda Lampung, polres jajaran di back-up dari Satuan Brimob yang menempatkan snipernya di daerah-daerah strategis untuk melakukan tindakan tegas terukur sesuai SOP terhadap pelaku 3C atau aksi begal. Kita yakinkan masyarakat yang akan melintas mudik di wilayah hukum Polda Lampung dalam keadaan aman,” pungkasnya. (Humaspolreslu/red)