Ir. Mardiana Sosialisasikan Pembinaan Ideologi Pancasila di Karangagung

Lampung Utara

LAMPUNG UTARA (RNSI) – Pancasila merupakan dasar negara dan sumber hukum yang fundamental di Negara Kesatuan Republik Indonesia.

Caption: Ir. Mardiana, S.T., M.T., saat menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya. Foto: Ardi.

Selain itu, Pancasila menjadi pedoman seluruh rakyat untuk menjalankan kehidupan sosial dan aktifitas sehari-hari.

Caption: warga Desa Karangagung turut menyampaikan lagu Kebangsaan Indonesia Raya. Foto: Ardi.

Seperti disampaikan Anggota DPRD Provinsi Lampung Fraksi Partai NasDem, Ir. Mardiana, S.T., M.T., saat melangsungkan Sosialisasi Pembinaan Ideologi Pancasila di Desa Karangagung, Kecamatan Kotabumi Selatan, Lampung Utara, pada Sabtu, 26 Oktober 2024.

Caption: Mardiana menyampaikan arahan dihadapan konstituennya. Foto: Ardi.

Kesempatan itu, Mardiana menyampaikan, selaku anggota legislatif, dirinya juga memiliki hak prerogatif untuk mendorong pemerintah guna percepatan realisasi program yang diinginkan masyarakat.

Caption: narasumber Gustiana Zaskia Sinaga menyampaikan materi sosialisasi PIP. Foto: Ardi.

“Selama ini, bersama Bapak Tamanuri, kami senantiasa menyerap aspirasi dan merealisasikannya dalam bentuk program pembangunan infrastruktur berbasis masyarakat,” kata Mardiana dihadapan sejumlah warga setempat.

Caption: salah satu warga mendapatkan souvenir usai menjabarkan logo-logo sila Pancasila. Foto: Ardi.

Dikatakannya, untuk mewujudkan program aspirasi yang juga kelak akan dibawa ke Desa Karangagung sangat membutuhkan kerjasama dan komitmen masyarakat untuk berpartisipasi aktif menjalankan roda pembangunan daerah.

Caption: perangkat desa Karangagung beserta seluruh audiens menerima bingkisan, buku, dan dana apresiasi. Foto: Ardi.

“Komitmen dan kerjasama masyarakat secara utuh dan menyeluruh guna mendukung laju pembangunan di Desa Karangagung ini merupakan wujud nyata dari pengamalan Pancasila,” ucapnya.

Sementara itu, melalui narasumbernya, Gustiana Zaskia Sinaga, S.T., menyampaikan, Republik Indonesia merupakan negara kepulauan yang terdiri dari beragam suku, budaya, dan bahasa.

Caption: pembacaan doa. Foto: Ardi.

“Keberagaman masyarakat Indonesia itu dipersatukan dalam bingkai Bhinneka Tunggal Ika yang menjadi semboyan atau filosofi dari Pancasila,” tutur Gustiana mewakili Ir. Mardiana, S.T., M.T.

Caption: Mardiana dan jajaran saat melangsungkan doa bersama. Foto: Ardi.

Ditambahkan lebih lanjut, ideologi Pancasila bersifat final dan tidak dapat diubah.

“Pengubahan Pancasila menandakan runtuhnya Negara Kesatuan Republik Indonesia,” tegasnya.

Selain itu, narasumber juga menuturkan norma-norma yang terkandung dalam lima sila Pancasila.

 

Di tempat yang sama, Kepala Desa Karangagung (Kades), Herman Jaya, menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya agenda Sosialisasi Pembinaan Ideologi Pancasila di desa yang dipimpinnya itu.

Baca Juga :  Pemkab Lampura Peringati Puncak HUT ke-76

Ia juga menyampaikan ungkapan terimakasih atas terealisasinya program aspirasi BSPS di tahun anggaran 2024 ini. (Ardi)

Loading