LAMPUNG UTARA (RNSI) – “Bahagia ga harus ke mall. Cukup kunjungi area Agrowisata Kebun Jeruk Kukuh Jaya di Desa Negarabumi, Kecamatan Sungkai Tengah, Lampung Utara aja”.
Petikan kalimat di atas menyiratkan kebahagiaan yang terpancar dari sejumlah warga yang menyempatkan dirinya untuk mengisi akhir pekan dengan mengunjungi destinasi Agrowisata Kebun Jeruk Kukuh Jaya, Minggu, 28 Juli 2024.
Tidak hanya warga sekitar kebun yang berlokasi di Desa Negarabumi, Kecamatan Sungkai Tengah, Lampung Utara yang pada Minggu cerah ini tampak berkunjung di sana, tapi sejumlah warga dari kecamatan lain pun tampak memenuhi area kebun dengan luasan kurang lebih 1 (satu) hektar ini.
Akses menuju kebun jeruk milik Pak Joko inipun terbilang tidak ada rintangan yang berarti. Ditambah dengan kehadiran penyanyi lokal asal Lampung Tengah, Maya, turut menyemarakkan suasana santai di sana.
Pengelola pun memberikan kebebasan bagi pengunjung untuk berlama-lama di lokasi sambil menikmati perbekalan yang dibawa dari kediaman masing-masing.
Bahkan, sejumlah konten kreator ternama di Bumi Ragem Tunas Lampung pun turut menghibur pengunjung di sana.
Tercatat, ada nama konten kreator Agus Tiadatara, Risky Project, juga Sanjaya Calpin, asyik menyambangi pengunjung. Tentu dengan kreatifitas masing-masing dengan kekocakan khas yang kerap ditampilkan mereka dalam konte-konten media sosial TikTok maupun YouTube milik mereka.
Menurut keterangan Kukuh, stok buah jeruk di kebun milik keluarganya itu masih akan tersedia hingga beberapa bulan mendatang.
“Ya, kalau pendistribusiannya selama ini masih kami lakukan dengan pola konvensional. Artinya, para agen ataupun penjual buah eceran menghubungi kami,” kata Kukuh, Minggu, 28 Juli 2024 di lokasi.
Tapi, lanjutnya, atas inisiatif ayahnya, Joko, untuk membuka agrowisata dimana panen tahun ini kebunnya terbilang berhasil panen raya atau yang biasa disebut warga dengan Panen Ngagung.
“Ya, Mas. Tahun ini pohon jeruk kami dalam satu pohonnya bisa menghasilkan 100 kg buah jeruk. Ini panen Ngagung kebun kami,” tambah Kukuh.
Hanya berbekal tiket masuk Rp. 10 ribu rupiah, pengunjung sudah dapat menikmati makan jeruk sepuasnya.
Untuk keamanan pengunjung pun terbilang sangat aman dengan kondusifitas lingkungan dan kenyamanan yang senantiasa terjaga. (Ardi)
