WAYKANAN (RNSI) – Wakil Bupati Waykanan, H. Ali Rahman, hadiri acara Upasaksi Karya Ngenteg Linggih yang merupakan acara puncak Pura Dalem di Kampung Balisadar Tengah, Kecamatan Banjit, Rabu, 26 Juni 2024.
Ngenteg Linggih adalah prosesi upacara yang dilaksanakan umat Hindu untuk melinggihkan (mendudukkan) dzat Tuhan dalam manifestasinya di tempat suci, yakni pure, lingkungan, alam, serta diejawantahkan dalam kehidupan sehari hari.
Ketua Panitia Kadek Karya Kartika mengatakan Upakara Ngenteg Linggih merupakan suatu cara penyeimbangan dari tiga struktur alam.
“Bagi kami umat Hindu, pura ini merupakan media Ida Sang Hyang Widhi Wasa atau Tuhan Yang Maha Esa. Sehingga, kata Ngenteg Linggi merupakan sebuah kata yang sangat mendasar m, yaitu pengukuhan terkait istana yang merupakan media Ida Sang Hyang Widhi Wasa,” jelas Kadek Karya Kartika.
Sementara itu, Wakil Bupati Waykanan, H. Ali Rahman, menyampaikan apresiasinya kepada semua pihak yang hadir di acara tersebut.
Menurutnya, ini merupakan tempat ibadah, tempat menebar kebaikan yang bisa menerangi semua yang ada di sekeliling kita.
“Jadi, mari kita pelihara tempat ini dengan baik, karena disinilah kita menebar kebaikan,” ajak Ali Rahman.
“Kita berharap bahwa Kabupaten Waykanan ini ditengah keberagaman kita bisa membangun. Jadi, dengan beragam itu adalah sebuah kekuatan besar, bukan menjadi kelemahan kita dalam membangun. Itulah sebabnya, Kabupaten Waykanan memiliki visi berkelanjutan lebih maju berlandas nilai agama dan budaya,” ungkap Ali Rahman.
Ia juga berharap upakara ini dapat bermanfaat bagi semua umat dan alam semesta serta dapat menciptakan kedamaian ketentraman serta kerukunan bersama dan menjadikan upakara ini sebagai sarana menjadikan upakara ini sebagai sarana untuk memperbaiki diri juga mewujudkan ketaatan kepada tuhan demi terwujudnya Waykanan unggul sejahtera.
Turut hadir pada kesempatan Ketua Praja Niti Provinsi Lampung, Nengah Putra; Ketua PHDI Kab. Waykanan, Komang Terawan, tokoh agama, tokoh masyarakat yang ada di Kecamatan Banjit. (Jom)