Tersingkir di Laga Semifinal Liga Champions, Zidane Tak Lagi Arsiteki Real Madrid?

Olahraga

SPANYOL (RNSI/SMSI) – Kabar mengejutkan datang dari klub raksasa Catalan, Real Madrid.

Seiring dengan tersingkirnya klub sepakbola raksasa asal Negeri Matador itu, berhembus kabar Sang Arsitek lapangan hijau Real Madrid, Zinedine Zidane, telah memutuskan untuk menyudahi tugasnya.

Dikabarkan melaluibsitus resmi Marca, yang dilansir kompas.com, Zidane telah berpamitan dengan seluruh skuad Real Madrid, beberapa hari belakangan.

Manajemen Real Madrid juga dikabarkan mulai melirik mantan pelatih Juventus, Massimiliano Allegri.

Berhembusnya kabar kepergian mantan pemain nomor wahid asal Prancis itu juga tidak terlepas dari laporan jurnalis asal Spanyol, Fernando Burgos.

Dirinya meyakini Zidane sudah mengucapkan kata perpisahan pada 8 Mei 2021 tidak lama setelah Real Madrid tersingkir dari semifinal Liga Champions.

Rumor itu semakin kuat setelah Zidane membicarakan masa depannya pada konferensi pers menjelang laga Atlethic Bilbao vs Real Madrid, Sabtu lalu, 15 Mei 2021.

“Ada saat ketika Anda perlu bertahan dan ada masa ketika Anda harus pergi demi kebaikan semua,” kata Zidane, dikutip dari situs Marca.

Kegagalan Real Madrid di Copa del Rey, Piala Super Spanyol, dan Liga Champions, juga dikabarkan menjadi alasan di balik keputusan Zidane.

Sebenarnya, Zinedine Zidane masih terikat kontrak dengan Real Madrid hingga Juni 2022. Namun, banyak media Eropa menilai Zidane akan meninggalkan Real Madrid akhir musim ini.

Berbagai media Italia saat ini menyebut Allegri adalah kandidat terkuat pengganti Zidane di Real Madrid.

Hal itu terdengar masuk akal mengingat Allegri sejak meninggalkan Juventus pada 2019 masih menganggur hingga saat ini. Real Madrid dan Allegri sebenarnya juga sudah pernah dikaitkan pada 2018.

Kesuksesan Allegri mengantar Juventus dua kali menjadi runner up Liga Champions dan mendominasi Liga Italia menjadi dasar ketertarikan Real Madrid.

Baca Juga :  Legenda Hidup Ronaldinho Resmi Merumput di RANS Cilegon FC

Namun, Allegri saat itu dikabarkan menolak tawaran Real Madrid karena ingin melanjutkan kariernya di Juventus.

Usai mendapat penolakan Allegri, Real Madrid lalu menunjuk Julen Lopetegui untuk menggantikan Zidane. Kepergian Zidane saat itu benar-benar membuat Real Madrid kelimpungan.

Inkonsistensi di lapangan membuat Real Madrid terpaksa memecat dua pelatih, yakni Julen Lopetegui dan Santiago Solari, pada musim 2018-2019.

Demi menyelamatkan performa tim, Real Madrid kembali menunjuk Zinedine Zidane pada Maret 2019.

Pada periode keduanya, Zidane sukses mengantar Real Madrid menjadi juara Liga Spanyol dan Piala Super Spanyol.

Dua trofi itu melengkapi sembilan gelar yang diraih Zidane bersama Real Madrd pada masa kepemimpinan pertamanya.

Berkaca dari pengalaman musim 2018-2019, Real Madrid wajib berhati-hati memilih pelatih anyar jika pada akhirnya Zidane benar-benar memutuskan pergi.

Selain Allegri, terdapat satu nama lain yang juga dikaitkan dengan Real Madrid, yakni mantan kapten tim, Raul Gonzalez.

Raul Gonzalez saat ini masih melatih Real Madrid Castilla dengan kontrak sampai Juni 2021. (kompas.com/M. Hafidz Imaduddin/red)