Tanaman Aquascape Butuh Injeksi CO2

Inspirasi & Inovasi

JAKARTA (RNSI/SMSI) – Bukan suatu rahasia jika ada dua persyaratan paling mendasar bagi tanaman untuk tumbuh melalui fotosintesis, yakni nutrisi dan cahaya.

Untuk pertumbuhan tanaman yang baik, nutrisi yang sangat penting dibutuhkan adalah karbon.

Mengapa? Karbondioksida (CO2) berlimpah di atmosfer. Dengan demikian, tanaman cukup mengambil karbonnya langsung dari CO2 untuk melakukan fotosintesis dan tumbuh.

Kondisi itu berbeda ketika tanaman berada di dalam akuarium.

Kadar CO2 secara alami sangat rendah dan tanpa suplementasi apapun.

Tanaman air yang terendam tidak akan dapat tumbuh dengan baik. Ketika CO2 adalah faktor pembatas, tanaman tidak dapat sepenuhnya memanfaatkan semua cahaya yang tersedia untuk berfotosintesis.

Hal ini memungkinkan ganggang tumbuh dan bersaing dengan tanaman untuk mendapatkan nutrisi, yang selanjutnya menghambat pertumbuhan tanaman.

Dengan memasukkan CO2 ke dalam akuarium, tanaman dapat mencapai pertumbuhan yang sehat lebih cepat dan mengalahkan alga.

Injeksi CO2 Aquascape biasanya dicapai dengan menggunakan tangki gas bertekanan yang dikendalikan oleh regulator, solenoid dan katup jarum.

Jenis injeksi CO2 aquascape ini bisa berbahaya bagi pemula, tidak hanya karena berurusan dengan gas bertekanan, tetapi juga karena melepaskan terlalu banyak CO2 dapat membunuh ikan dan udang dengan sangat cepat.

Untuk mengantisipasi masalah tersebut, berikut cara efektif untuk tanaman aquascape, yang dirilis Minapoli.com, Jumat, 20 Mei 2022.

CO2 di aquascape memegang peranan yang sangat penting. Ada banyak sekali fungsi karbondioksida ini di aquascape. Berikut beberapa fungsi CO2 untuk aquascape:

1. Sebagai bahan utama untuk fotosintesis, untuk pertumbuhan tanaman itu sendiri

2. CO2 bersama lampu dan nutrisi yang cukup dapat membuat tanaman terlihat lebih bagus, lebih cerah, dan mengeluarkan aura-aura keindahanya.

Baca Juga :  Warna Ikan Cupang Bisa Memudar

3. CO2 juga dapat membunuh berbagai jenis algae di aquascape.

4. Dapat mencegah tanaman menjadi sakit, rontok daun, dan sebagainya.

5. Aquascape yang diberi CO2 dengan cukup, pertumbuhan tanamannya akan jauh lebih cepat dan lebih terlihat segar.

Ada beberapa tanaman yang bisa hidup tanpa CO2 /Low CO2.

Tanaman tersebut biasanya:

1. Anubias

2. Bucephalandra

3. Cryptocoryne

4. Tanaman Moss

Tanaman-tanaman tersebut kemungkinan untuk survive / bertahan hidup di Aquascape tanpa CO2 lebih besar dibanding jenis jenis lain.

Tetapi tetap akan ada perbedaan antara yang diberi CO2 dan tidak diberi CO2.

Peralatan Injeksi CO2 Aquascape

1. Tangki CO2 – Tangki datang dalam berbagai bentuk dan ukuran. Semakin besar tangki, semakin banyak CO2 yang dikandungnya dan akan menentukan seberapa sering perlu mengisinya.

2. Drop Checker – Alat akuarium yang praktis ini akan membantu mengukur konsentrasi CO2 dalam akuarium. Meskipun tidak 100% akurat, itu akan memberi ide bagus tentang berapa banyak CO2 di dalam air dan mencegah dari penyerangan ikan-ikan.

3. Regulator CO2 – Regulator CO2 diperlukan untuk menyuntikkan dan mempertahankan aliran CO2 dalam tangki. Pengaturan lebih lanjut akan mencakup solenoid, yang dapat diatur untuk dihidupkan dan dimatikan dengan timer.

4. Pipa CO2 – Perhatikan bahwa tabung CO2 berbeda dari tabung gas biasa sehingga diperlukan pipa yang khusus buat CO2.

5. Diffuser – Diffuser akan menjadi bagian akhir dari setting. Biasanya terbuat dari bahan berpori yang sama-sama akan menyebarkan gas CO2 ke dalam air. (*/Minapoli.com/red)

Catatan : Artikel ini pertama kali dipublikasikan oleh AQUATIC.