Protokol Pemkab dan Humas DPRD Pesisir Barat Dinilai Kurang Menghargai Marwah Ketua Organisasi Kewartawanan

Pesisir Barat

PESISIR BARAT (RNSI) – Protokol pemkab dan humas DPRD menuai kritikan dari para jurnalis yang ada di Pesisir Barat. Sebab, mereka dinilai kurang menghargai organisasi wartawan yang ada di Pesisir Barat, termasuk Persatuan Wartawan Indonesia (PWI).

Hal itu terlihat saat DPRD menggelar paripurna dalam rangka HUT Pesisir Barat ke -10, Selasa, 2 Mei 2023.

Meski diundang, para ketua organisaai wartawan, tempat duduknya tidak jelas.

Begitu juga saat ramah tamah perayaan ulang tahun Pesisir Barat yang di gelar pemkab, Rabu, 3 Mei2022, walau mendapat undangan lagi dan lagi tempat ketua organisasi wartawan tidak jelas.

Perlakuan Protokol Pemkab dan DPRD Pesisir Barat dinilai kurang menghargai bahkan terkesan melecehkan para ketua organisasi wartawan yang ada di Pesisir Barat, khususnya PWI setempat sudah berlangsung lama.

“Saya merasa aneh dan heran, setiap ada kegiatan besar semacam HUT Pesisir Barat dan paripurna DPRD para ketua organisasi wartawan kesannya tidak dihargai. Tempat duduknya kurang mendapatkan perhatian dari Protokol Pemkab maupun Humas DPRD. Ini lucu, cobalah Protokol Pemkab maupun Humas DPRD belajar dengan kabupaten lain yang ada di Provinsi Lampung, bagaimana mereka memperlakukan ketua organisasi wartawan saat acara besar,” terang Indra, anggota PWI Pesisir Barat.

Menurutnya, PWI adalah konstituen dewan pers dan merupakan organisasi wartawan tertua di republik ini, lahir satu tahun setelah Indonesia merdeka. Oleh karena itu kedepan jangan sampai protokol pemkab atau humas DPRD Pesisir Barat hanya sekedar mengundang.

“Kalau diundang perlakukan ketua organisasi wartawan dengan baik dan benar. Daerah yang kurang menghargai wartawan, pertanda daerah tersebut akan sulit untuk maju dan berkembang,” ucap Indra. (Gus)

Baca Juga :  Gelaran WSL Diharapkan Bisa Bangkitkan Perekonomian Warga Pesibar